Tatkala Malam
Ku menatap gemerlap
cahya bintang
Sejenak ku terbayang
Kan sesosok bidadari
nan elok
Indah, manis…
Ya, sesempurna itulah
dirimu, wahai kasihku
Dengan senyum hangat
yang kau beri
Kau hias hari-hariku
Dengan hadirnya dirimu di
alamku
Kau bukakan pandangku
Akan indahnya dunia
Kau berikanku makna
Akan arti cinta yang
sesungguhnya
Ya, tetaplah seperti
ini
Menjadi sosok yang
selalu kuimpikan
Yang membuat hatiku
bergetar
Melantunkan syair nan
indah
Dan selalu buatku tak
tahankan
Tuk bisikkan padamu
“Aku mencintaimu”
Oleh :
Garry Ariel Cussoy
7 Mei 2013
aduh kaka garry... aku bales deh puisinya ....
BalasHapusPangeran Hati
Kemarin, Detik demi detik kita lewati,
Jam demi jam, minggu demi minggu,
Bahkan bulan demi bulan kita bersama
Gelak canda dan tawa slalu menghiasi
Rasa sayang, rasa rindu slalu hadir dalam hati kita
Kini,siang hariku bagaikan malam tanpa bintang,
Malam hariku gelap tanpa cahaya,
Aku bagaikan hidup dalam gua,
Sepi, sendiri dan tak berarti.
Di saat kau pergi tinggalkan diri ini...
Dalam kegelisahan hati ini ,
Aku bertanya
Kemanakah engkau wahai pangeran hatiku ?
Masih adakah sayangmu untukku ?
Masih adakah nafas cinta untukku ?
Dimanakah rindumu yang dulu untukku ?
Smua seakan sirna dalam sekejap...
Kau pergi begitu saja meninggalkan aku,
Tanpa aku tau apa salah dan dosaku.
Aku yang slalu merindukanmu,
Betapa sakit menahan rasa ini.
Hatiku bagaikan teriris jika mengingatmu.
Wahai pangeran hatiku dengarkanlah
Aku mencintaimu dengan TULUS
Aku menyayangimu sepenuh hatiku
Aku merindukanmu disetiap waktuku
Kamu yang terakhir untukku
Dan tak kan pernah ada yang lain
Yang dapat menggantikan tempatmu di hatiku...
Jika kamu mencintai seseorang
BalasHapusJangan pernah kecewakan orang itu
Jangan kau sakiti dia
Hargailah dia sebagaimana kamu menghargai diri kamu sendiri
Tuliskanlah lembaran cintamu pada hatinya
Jangan kau tuliskan pada sebuah komentar
Dan tuliskanlah namamu dalam komentar ini
Jika ingin dia membalasnya
Don't be secret admire or you'll hurt your self